Rabu, 13 Oktober 2010

Mario Teguh Super Note - JIKA ENGKAU INGIN MENJADI PEMIMPIN, PERHATIKANLAH INI.

Sahabat Indonesia yang super,

Mudah-mudahan sapa saya di siang ini menemui Anda dalam kesehatan dan kesungguhan untuk menjadikan diri Anda hadiah terbaik bagi kebahagiaan keluarga Anda tercinta.

Berikut adalah foto dari dua sahabat kita yang saya ambil gambarnya dalam perjalanan dari Sukabumi ke Jakarta beberapa saat yang lalu. Mereka sedang asyik berbincang, yang mungkin berkenaan dengan kebaikan kehidupan yang ingin mereka sebabkan bagi keluarga dan masyarakat di mana mereka tinggal.

Super Note ini adalah dugaan saya mengenai esensi dari perbincangan ramah mereka, yang akan tetap memelihara kesantunan - bahkan dalam perbedaan prinsip yang krusial bagi kebaikan kehidupan bersama.

Please kindly enjoy, absorb, and apply.
………..

Mario Teguh Super Note
JIKA ENGKAU INGIN MENJADI PEMIMPIN, PERHATIKANLAH INI.

………..



Jika engkau ingin menjadi pemimpin, jangan pernah mengabaikan keharusanmu untuk melayani bagi kesejahteraan, kebahagiaan, dan kecemerlangan mereka yang kau pimpin.

Kedudukanmu bukanlah untuk kemapanan dan kedamaianmu saja.
Hanya merasa damai dan mapanlah, jika engkau telah berhasil menjadikan mereka yang kau pimpin hidup dalam kedamaian dan kemapanan.

Janganlah kerisauanmu hanya yang berkenaan dengan dirimu.

Engkau disebut pemimpin karena engkau menukarkan hak mu untuk merasa nyaman bagi kenyamanan orang banyak, engkau menomor-akhirkan tidurmu bagi kedamaian tidur mereka, dan engkau menunda istirahatmu agar yang paling kecil dari saudaramu itu – termudahkan upayanya untuk membangun kehidupan yang layak.

Jika itu yang mengisi pikiran dan hatimu, engkau akan berpendar dengan sinar kecintaan dari langit.

Jika hanya penyelamatan dirimu yang menjadi kegundahanmu, maka hanya kesantunan orang lain yang menjadi pelindung sementara bagimu.


………..

Sahabat-sahabat Indonesia yang super,

yang sedang membangun kualitas-kualitas pribadi yang akan menjadikan dirinya pantas bagi tugas-tugas kepemimpinan yang mulia.

Berikut adalah beberapa paragraph yang saya ambilkan dari buku Mario Teguh LEADERSHIP GOLDEN WAYS, yang dapat meneruskan pembicaraan yang telah kita mulai di atas, bagi penikmatan Anda di ruang keluarga MTSC yang ramah dan saling memuliakan ini.

Please kindly enjoy, absorb, and apply.

………..

Seorang pemimpin adalah pribadi biasa yang kesungguhannya tidak biasa dalam menjadikan dirinya pelayan bagi kebaikan hidup orang banyak.

………..

Dia membangun keberhasilannya melalui keberhasilan orang lain.

Rencana besar bagi keberhasilan seorang Pemimpin Jalan Keemasan terbuat dari rencana-rencananya bagi keberhasilan setiap individu yang berada dalam kepemimpinannya.

Banyak pribadi pada posisi kepemimpinan yang lupa bahwa mereka dianggap berhasil hanya apabila mereka menyebabkan peningkatan kualitas pada kehidupan anggota organisasi mereka, dan apabila mereka menyampaikan keuntungan bagi semua pemegang kepentingan mereka.

Anda - sebagai pemimpin dengan jalan keemasan - berupaya mencapai posisi kepemimpinan yang tertinggi bukan untuk menikmati kemudahan pada posisi itu, melainkan untuk menggapai tingkat kewenangan yang Anda butuhkan untuk mengharuskan ketaatan kepada nilai-nilai pelayanan atas semua anggota organisasi Anda.

Dia menjadikan dirinya seorang mahasiswa yang cemerlang pada akademi kepemimpinan yang bernama SITUASI.

Situasi adalah komponen pembentuk sejarah.


Seorang pemimpin dengan jalan kemasan mengetahui bahwa dengan mempelajari perilaku dari situasi, baik yang lalu maupun yang sedang dialaminya, dia akan mampu menghindari penalti dari terulangnya kesalahan, baik dari kesalahannya sendiri mau pun dari kesalahan orang lain.

Dengannya, dia bisa mencurahkan semua perhatian dan tenaganya bagi pelaksanaan terbaik dari praktik-praktik kepemimpinan yang telah terbukti membesarkan kehidupan, baik pribadi, organisasi, masyarakat, atau bangsa.

Baginya, semua keputusan yang ada dalam organisasinya adalah keputusan pribadinya.

Dari semua yang bisa didelegasikannya, dia tidak akan pernah mendelegasikan keputusan yang harus diambilnya dari posisi kepemimpinannya.


Dia mungkin bisa mendelegasikan sebagian besar dari tugas-tugasnya. Dia juga mungkin bisa memberdayakan bawahannya untuk membuat keputusan pada jajaran mereka, akan tetapi, dia mengetahui bahwa,

dia tidak dapat membebaskan dirinya dari penilaian negatif atas keputusan buruk para bawahannya.

Karena, keputusan buruk itu dibuat oleh mereka yang diputuskannya sebagai pengemban dari sebagian kewenangannya.

Jika bawahannya salah, sebetulnya sang pemimpin telah salah memilih bawahan untuk memutuskan atas namanya.

Dia menyadari sekali bahwa sebuah posisi kepemimpinan adalah posisi bagi keputusan akhir, yaitu keputusan yang harus dibuatnya secara pribadi.

Dia setia kepada yang benar.

Dalam peliknya pertentangan berbagai prioritas dan kepentingan di organisasi dan di publik yang dilayaninya, seorang pemimpin dengan jalan keemasan selalu ingat untuk kembali kepada yang benar.

Dia menyadari bahwa semua yang sulit itu datang karena pengabaian dari hal-hal yang baku. Dan yang sulit itu juga berperan sebagai pemaksa agar orang kembali kepada perilaku yang benar, bagi tercapainya perbaikan dan kebaikan berikutnya.

Itulah sebabnya dia berupaya keras menjaga tindakannya sendiri untuk setia kepada yang dituntutnya dari orang lain, karena hal itu adalah penentu tingkat hormat dari bawahannya.

Dia mengharuskan dirinya untuk melakukan yang dikatakannya,
dan mengatakan yang dilakukannya.

Dia sangat berani dalam mendirikan yang benar
dan tidak sanggup membayangkan dirinya
melakukan yang dilarangnya atas mereka yang dipimpinnya.


Jika yang dilakukannya adalah yang selain itu, tidak ada muslihat apa pun yang bisa digunakannya untuk menyembunyikan kepalsuannya.

………..

Sahabat-sahabat saya yang baik hatinya,

Semoga tulisan di atas dapat mendampingi upaya super Anda hari ini dan esok, untuk menjadikan kehadiran Anda dalam kehidupan ini – sebuah hadiah yang disyukuri keluarga dan masyarakat yang Anda layani.

Marilah kita tetap menjadi kekasih Tuhan, dengan menjadikan diri kita pemimpin yang setia kepada yang benar, bagi diri sendiri, bagi keluarga, dan bagi sebanyak mungkin jiwa Indonesia.

Sampai kita berjumpa dan berjabat-tangan nanti.

Mohon disampaikan salam sayang untuk keluarga Anda tercinta, dari Ibu Linna dan saya.

Loving you all as always,

Mario Teguh
Founder | MTSuperClub | 081-211-56900 | For The Happiness Of Others | Jakarta

Jumat, 10 September 2010

Hidup Untuk Hidup

Kadang orang selalu berusaha mengikuti arus dalam hidupnya agar dirinya lebih terarah namun apakah arus tersebut selalu membawa orang tersebut ke tujuannya ? jawabannya tidak. Arus selalu berubah dan tugas seseorang adalah berusaha bagaimana supaya arus tersebut tidak melenceng jauh dari tujuan sebelumnya. Sebagian orang memandang bahwa hidup ini akan berarti jika kita menjadi sukses. Tapi apakah setelah sukses kita akan bahagia ? Terkadang orang-orang sukses yang bergelimang rezeki pun akan merasakan klimaks dimana mereka akan sampai ke tingkat kejenuhan dan merasa tidak bahagia. Malah dengan kesuksesan, seseorang akan tertekan. Bagaimana menyikapi hal tersebut ? Ada kesalahan persepsi di kalangan masyarakat kita, sebenarnya apabila kita ingin merasakan kebahagiaan dan enjoy dalam menjalani hidup ini, kuncinya adalah merubah mind set dari “sukses” menjadi “berguna”. Ya dengan menjadi dan berusaha menjadi orang yang berguna, hidup akan terasa lebih hidup. Dengan berusaha menjadi orang yang berguna, sukses pun akan mengikuti. Jadi, terserah anda, akan mengikuti arus yang ada atau mengendalikan arus ke tujuan yang pasti !

Senin, 23 Agustus 2010

It Is My Journey on 2010

Tidak terasa sudah hampir satu tahun saya menjalani kuliah saya di perguruan tinggi negeri favorit di Surabaya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Dengan prodi Teknik Instrumentasi, saya cukup banyak mendapatkan ilmu tentang dunia keteknikan. Ditambah dengan pengalaman organisasi yang banyak ditularkan oleh para senior saya. Semua itu adalah proses pendewasaan dimana status saya sebagai seorang mahasiswa harus bisa dipertanggungjawabkan. Seolah dalam satu tahun ini proses itu semakin mendekati tujuan utama, yaitu memunculkan jiwa leadership yang kuat . Dan saya bersyukur karena gemblengan para senior, saya mulai merasakan dampak dari proses pendewasaan tersebut.
Sedikit cerita tentang petualangan saya di tahun 2010, dari dalam kampus dan luar kampus. Dalam kampus saya berkecimpung dalam organisasi mahasiswa Teknik Instrumentasi dan secara khusus adalah Workshop Instrumentasi atau biasa disebut WS. Workshop Instrumentasi mungkin bisa dibilang laboratorium yang disediakan untuk para mahasiswa teknik Instrumentasi, selain itu Workshop Instrumentasi merupakan rumah kedua bagi para warga Teknik Instrumentasi ITS. Dalam struktur organisasi di WS, saya memutuskan untuk bergabung dalam divisi maintenance. Divisi Maintenance disini merupakan organ vital bagi WS. Karena fungsi utama WS adalah laboratorium untuk belajar dan meneliti bagi mahasiswa, maka alat-alat atau instrument yang berada di WS harus selalu di-maintenance. Dan itu adalah tugas utama dari para staff maintenance. Di dalam WS terdapat berbagai mini plan seperti boiler, destilasi, sepeda motor biogas, robot, plan pengendalian, dan sebagainya. Semua itu adalah penunjang untuk para mahasiswa menambah keahliannya dalam bidang instrumentasi dan kontrol.
Kegiatan luar kampus, saya konsentrasikan pada bidang musik. Dimana pada taun 2010 ini saya membentuk band baru beraliran deathcore bersama keempat teman saya. Dua dari Arsitektur ITS, English Unesa, dan Kedokteran Unair. Band ini mengusung nama ART OF DEMISE, yang berarti seni kematian.. Kenapa kami memutuskan membawa nama ini ? Karena kami sepakat untuk mengusung aliran death. Orang musik pasti tahu lah apa itu aliran death. Untuk Sementara ini kami telah menghasilkan dua lagu original ciptaan kami.
Mungkin itu sedikit kesibukan saya di awal 2010 sampai bulan agustus ini. Diluar itu mungkin kegiatan luar kampus di bulan ramadhan banyak yang mengamanahi saya sebagai koor seperti acara futsal alumni SMA Negeri 4 Surabaya '09 maupun acara buka bersama alumni SMA Negeri 4 Surabaya.
Untuk dalam kampus masih banyak acara yang harus diadakan seperti baksos, buka bersama lintas angkatan, pelatihan PLC, tasyakuran wisuda D3, sampai yang paling besar adalah temu alumni D3 Teknik Instrumentasi yang akan dihelat pada 26 Desember 2010.
Enjoy .

Memori Awal Kuliah

kuberangkat ke kampus itu . mengendarai sepeda motorku dengan rasa senang . aku lihat portal kampus terbuka dan ada sebuah pos kecil disitu . yaitu pos security kampus atau satuan keamanan kampus . kuteruskan jalanku melewati jurusan teknik lingkungan, teknik sipil, arsitektur dan di sebelah kanan jalan aku lihat sebuah masjid besar yaitu masjid manarul ilmi . tak lama kemudian aku sampai di parkiran baak dan memarkirkan sepeda motorku disitu . dan aku pun berjalan menuju kelas di prodi D3 Teknik Instrumentasi . hari itu adalah hari pertamaku menyandang status mahasiswa . dan aku pun bangga dengan prodiku yaitu Teknik Instrumentasi . bertemu dengan hal baru, lingkungan baru, dan teman2 baru dari berbagai kota di Indonesia . masa2 awal kuliah pun dibumbui dengan pengkaderan . jujur proses itu bikin stress dan cukup melelahkan . berbagai masalah dengan senior terus berkembang dan harus dipecahkan oleh angkatan saya . namun sebuah perjuangan memang terasa ringan dengan adanya teman2 yang saling mengisi dan mendukung . sebuah motivasi bermula dari kehadiran teman . ya setelah bergelut dan berjuang dalam proses pengkaderan . akhirnya saya dan teman2 bisa lulus juga dari proses yang panjang itu . Banyak hal yang menjadi cerita sejak saya berkuliah di kampus ini . mulai dari ramainya atmosfir dies natalis, ketatnya persaingan lkmm pra td, dan sebuah insiden dengan jurusan tetangga . semua begitu berkesan dan selalu terngiang2 . apalagi camp yang diadakan himpunan, sangat tak terlupakan dan benar2 memori yang didalamnya bercampur rasa takut, gemetar, dan bahagia. semua itu saya dapatkan di tahun pertama berkuliah di kampus ini . dan tak lupa, satu cerita yang membuat saya bisa radak salting , yaitu ketika saya melihat seorang perempuan yang menurut saya memang cantik dan ternyata anak jurusan tetangga juga . setiap kali bertemu, jujur rasanya seneng banget (hahaha) . sedikit cerita gag penting itu . dan tak terasa kampus ini sudah merubah banyak hal pada diri saya . semoga apa yang saya pelajari, temukan, lihat, dan dapatkan di kampus ini bisa bermanfaat untuk diri saya, teman2, dan semua orang .
vivat ITS . .

Sedikit tentang D3 Teknik Instrumentasi dan prospeknya

Seperti yang kita ketahui bahwa program studi teknik instrumentasi merupakan gabungan dari teknik elektro dan teknik mesin. Dan bisa juga dikatakan bahwa teknik instrumentasi itu seperti teknik fisika dimana didalamnya terdapat pengendalian proses dan berbagai ilmu penunjang instrumentasi khususnya di industri. Pendidikan teknik instrumentasi sangat penting karena Indonesia adalah importir peralatan. Instrumentasi merupakan babon (induk-Red) suatu produksi, maka untuk mengimpor saja sudah dibutuhkan SDM yang mampu menguasai pemakaian dan pemeliharaannya. Untuk memproduksi instrumentasi terlalu berat, kita akan selalu ketinggalan karena perubahan konsepnya sangat cepat. Kita tahu bahwa D3 ini penting. Teknisi lulusan D3 teknik instrumentasi diharapkan mampu menguasai 4 komponen dasar tadi yaitu teknik tekanan rendah, tekanan tinggi, temperatur rendah dan temperatur tinggi dengan kontrol secara elektronis. Selanjutnya akan ada spesialisasi pada masing- masing komponen itu. Namun kemampuan kita baru mampu mendalami teknik tekanan rendah dan teknik temperatur rendah. Sedangkan peralatan untuk tekanan tinggi dan temperatur tinggi sangat sulit. Di Indonesia masih sedikit peralatan tekanan tinggi dan temperatur tinggi, itupun belum dikontrol secara elektronis.
Dengan porsi keahlian yang cukup lengkap, lulusan D3 teknik instrumentasi bisa tersedot pada lapangan pekerjaan di dunia industri seperti perusahaan yang bergerak di bidang migas, energi, dan manufaktur. Apalagi dengan kemajuan zaman modern dimana semua membutuhkan koneksi yang cepat, dunia telekomunikasi pun banyak ditempati lulusan D3 teknik instrumentasi. Lulusan D3 teknik instrumentasi mempunyai keahlian di bidang control dan instrument. Di dunia industri, akan sangat banyak ditemukan para instrument engineer dan control engineer dari D3 teknik instrumentasi. Berbagai perusahaan yang bisa ditempati para lulusan D3 teknik instrumentasi seperti Semen Gresik, Chevron, Schlumberger, Conoco Philips, Astra, Vico, Badak LNG, Petrokimia, Exxon Mobile, Shell, Pertamina, PJB, Indonesia Power, Freeport, Total EP, dan lain-lain.